September 14, 2024

Nama-Nama Mata Uang di Dunia, Bukan Hanya Rupiah

4 min read

Ada banyak sekali mata uang di dunia dan biasanya setiap negara mempunyai namanya masing-masing. Misalnya saja Indonesia yang menggunakan Rupiah (IDR).  Mata uang sendiri ialah alat pembayaran yang sah dan boleh dimanfaatkan dalam aktivitas ekonomi.

Dari pemerintah hingga masyarakat menggunakan uang sebagai alat pembayaran dalam kehidupan sehari-hari. Mari memahami lebih dalam mengenai alat pembayaran ini dan beberapa namanya di dunia.

Definisi Lengkap Mengenai Mata Uang

Sebelum membahas mengenai berbagai nama mata uang di dunia, mari mempelajari mengenai definisinya terlebih dahulu. Definisinya ialah satuan harga yang disepakati oleh pemerintah beserta rakyatnya di suatu negara. Jadi, setiap negara mempunyai mata uang berbeda-beda. Contohnya saja milik Indonesia berupa Rupiah sementara milik Jepang berupa Yen. Jadi, Anda hanya dapat menggunakan Rupiah secara umum di tanah air.

Akan tetapi, bukan berarti satu jenis mata uang hanya berlaku untuk satu negara. Ada pula beberapa negara yang menggunakan jenis sama pada suatu wilayah.  Contohnya saja Amerika, Ekuador, Kamboja, Panama hingga Kawasan Samudera Hindia Britania. Misalnya lagi ada Euro yang berlaku di sejumlah negara pada benua Eropa. Memang ada mata uang yang hanya berlaku secara lokal dan ada pula secara internasional. Misalnya saja dolar yang berlaku untuk transaksi internasional di berbagai negara.

Alasan mengapa dolar menjadi mata uang di dunia yang berlaku untuk transaksi internasional ialah Amerika Serikat menjadi salah satu pusat ekonomi paling besar. Oleh karenanya banyak negara lain yang juga menggunakan dolar. Lantas, bagaimana suatu benda bisa menjadi uang? Tentu ada beberapa syarat khusus yang menentukannya. Misalnya saja benda tersebut wajib diterima secara umum.

Supaya suatu benda bisa menjadi alat tukar, tentu harus mempunyai nilai tinggi atau dapat dijamin keberadaannya oleh pemerintah. Sementara bahan untuk pembuatan uang wajib bersifat tahan lama dan kualitasnya sama. Bahannya juga tidak boleh mudah dipalsukan. Sehingga lebih terjamin keasliannya ketika beredar di masyarakat. Tidak hanya itu, bentuk uangnya harus mudah dibawa kemana-mana. Termasuk juga mudah dibagi tanpa harus mengurangi nilainya. Rupiah sendiri sudah mudah dibawa kemana-mana maupun dibagi.

Apa Saja Fungsi Uang di Dunia?

Setiap mata uang di dunia tentu mempunyai fungsi terutama dalam aktivitas ekonomi. Berikut ini beberapa fungsi uangnya secara umum.

  1. Alat Tukar

    Salah satu fungsi umum ialah sebagai alat tukar, jadi sangat memudahkan pertukaran barang. Manusia tidak harus kesulitan menukarkan barang dengan barang atau barter. Cukup mengandalkan uang sebagai pengganti proses barter.

  2. Satuan Hitung

    Fungsi lainnya ialah sebagai satuan hitung dengan mewakili nilai suatu barang atau jasa. Bahkan bisa mewakili nilai kekayaan seseorang termasuk menghitung besar atau kecilnya pinjaman. Satuan hitung ini ialah fungsi yang sangat bermanfaat dalam menetapkan harga produk atau jasa. Sehingga proses pertukaran dalam masyarakat menjadi lebih mudah.

  3. Alat Penyimpan Nilai

    Fungsi berikutnya ialah sebagai alat penyimpan nilai. Sebab, mata uang di dunia dapat disimpan di masa sekarang, lantas dibelikan barang atau jasa pada masa mendatang. Jadi, masyarakat bisa menggunakannya sebagai daya beli pada masa mendatang.

  4. Alat Pemindah Kekayaan

    Ketika seseorang ingin berpindah tempat, kekayaannya juga dapat dipindahkan menggunakan uang. Misalnya saja menjual rumah atau tanah pada suatu tempat. Lalu membeli lagi di tempat yang baru.

    Jadi, rumah atau tanahnya dijual dahulu. Setelah mendapatkan uangnya lantas digunakan untuk membeli rumah atau tanah di tempat baru. Bukankah hal ini menunjukkan bahwa kekayaan dapat dipindahkan?

  5. Alat Pembayaran Hutang

    Fungsi lainnya ialah sebagai alat pengukur pembayaran hutang. Jadi, ketika seseorang mempunyai hutang, bisa membayarnya menggunakan benda tersebut.

Nama Mata Uang di Dunia

Sebenarnya ada banyak sekali nama mata uang negara di dunia karena hampir setiap negara memilikinya. Namun, mari membahas beberapa diantaranya.

  1. Rupiah Indonesia (IDR)
    Indonesia menggunakan Rupiah (IDR) sebagai alat tukar atau pembayaran yang sah. Mungkin Anda setiap hari juga menggunakannya ketika tinggal di Indonesia.
  2. Dinar Kuwait (KWD)
    Selanjutnya ada Dinar dari Kuwait. Kuwait sendiri terkenal akan ekspor minyak yang cukup tinggi. Ekspor minyak sendiri bisa mempengaruhi nilai mata uang di dunia.
  3. Rial Oman (OMR)
    Berikutnya ada Rial dari Oman yang juga terkenal karena produksi minyaknya. Selain itu, Oman juga punya sektor ekonomi lain yakni pariwisata.
  4. Poundsterling Inggris (GBP)
    Bagi orang-orang yang kerap mengunjungi negara Inggris, pasti sudah tidak asing lagi dengan Poundsterling. Poundsterling ialah alat tukar dari negara tersebut.
  5. Euro (EUR)
    Berbeda dengan Rupiah yang hanya berlaku di Indonesia, Euro berlaku untuk 19 negara Eropa. Jadi, ketika berlibur di Eropa, cukup menggunakan Euro sebagai alat tukarnya. Euro juga dapat dimanfaatkan dalam perdagangan forex.
  6. Swiss Franc (CHF)
    Swiss mempunyai mata uang yang cukup tahan terhadap inflasi. Sebab, Swiss menetapkan kebijakan moneter ketat dan hutangnya tidak besar.
  7. Dolar Amerika Serikat (USD)
    Selanjutnya ada dolar dari Amerika Serikat yang juga banyak dimanfaatkan dalam perdagangan forex. Stabilitas dolar Amerika disokong oleh tingginya cadangan emas milik negara tersebut.

Jadi, setiap negara mempunyai mata uang dengan nama masing-masing. Ada yang berlaku hanya pada satu negara. Ada juga mata uang di dunia yang berlaku untuk beberapa negara.